![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjzsAejAJNELCITgE2u8clhQ_ZC5Rz7iDiSg1YVa8nZz9Vg9v8nlB96nFgYD9P3n0vOtzUZxWYG4fSu43AMCsi7-jUNhhojguOQbBHH4Wc656VYPQ100wyHt82PmHHBMhH2hqh_0Ye4HKA/s320/Tanah+Tumpangsari.jpg)
Lahan Mulsa untuk Tumpang Sari
Ayi (depan) bersama istrinya, Wiwi, menyiapkan lahan mulsa di perkebunan sayur Desa Langensari, Lembang, Bandung Barat, Jawa Barat, untuk ditanami selada, cabai rawit, dan bunga kol, Selasa (15/12). Sistem tanam tumpang sari ini merupakan solusi untuk menekan kerugian saat kondisi harga sayuran yang fluktuatif. (Foto : Kompas/Rony Ariyanto Nugroho)***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar